Cari Blog Ini

Sabtu, 14 Januari 2012

RPP Elektro

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 1
W a k t u : 3 x Pertemuan
Materi : Teori atom dan teori elektron

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang sebagian pengetahuan dasar kelistrikan yang  meliputi pengertian teori atom, elektrostatika, konduktor, isolator dan semikonduktor, arus listrik, tegangan listrik, tahanan listrik beserta satuannya, kode warna untuk tahanan listrik dan cara pembacaannya, sumber-sumber arus listrik, simbol-simbol listrik dan elektronika, dan menerapkannya dalam simulasi perhitungan dan percobaan.

KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Memiliki pengetahuan tentang teori atom dan teori elektron

INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan pengertian atom dan molekul.
Menjelaskan pengertian proton, elektron, dan neutron.
Menjelaskan pengertian nukleus dan nukleon.

Proses
Menggambarkan diagram struktur atom.
Menjelaskan struktur atom.
Menyebutkan muatan listrik suatu atom.

Psikomotor
Menyebutkan pengertian electron valensi.
Menemutunjukkan model atom beberapa zat.
Menjelaskan model lintasan (orbit) suatu elektron.

Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatia
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian



Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
Semua bahan atau materi yang ada terdiri dari molekul-molekul.
Adanya kutub positif dan kutub negatif.
Lintasan (orbit) tata surya berbentuk elips.

MATERI POKOK
Teori atom dan teori elektron

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          :
Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Benda apa saja
Chart
    B.SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah air ( misalnya )
Pada white board tuliskan kata-kata  teori atom dan teori elektron
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran

Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  teori atom dan teori elektron
Meminta siswa menjelaskan pengertian  atom dan elektron, proton, neutron dan nukleus.
Meminta siswa menjelaskan struktur atom
Meminta siswa menggambarkan struktur atom
Memerintahkan siswa untuk menyebutkan muatan-muatan sebuah atom.
Meminta siswa untuk menjelaskan elektron valensi dan penyebabnya
Meminta siswa menemutunjukkan model-model atom.
Meminta siswa menjelaskan model lisntasan sebuah atom
Meminta siswa meneliti atom dan elektron melalui daftar pustaka.
Meminta siswa menyampaikan hasil penelitiannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa baik pada teorinya maupun pada hubungannya dengan kehidupan

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi tentang teori atom dan teori elektron
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas elektrostatika

I. PENILAIAN
Teknik : Test tertulis
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian dan pilihan ganda
Soal / instrumen :
Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan benar !
Apa yang dimaksud dengan :
atom,
elektron,
proton
Neutron
Nukleus
Ion
Isilah diagram berikut menjadi sebuah peta konsep









Gambar.  ............................................
Mengapa elektron dapat menjadi bebas di luar atom dan menjadi elektron valensi ?
Apa artinya : (_2^4)He  ?
Jelaskan mengapa elektron dapat terikat oleh inti atom !
Dalam keadaan bagaimana atom dikatakan netral / tidak bermuatan ?
Apa yang dimaksud dengan molekul ?

Silanglah jawaban yang diaggap benar !

Bagian atom yang tidak bermuatan ialah ..................
a. Proton b. Neutron c. Elektron d. Nukleon
Disebabkan oleh sesuatu hal, satu ayau lebih elektron dapat meninggalkan inti atomnya. Elektron ini disebut .....................
a. Valensi b. Orbit c. Elektron bebas d. Sel elektron
Inti atom terbentuk dari dua unsur, yaitu : ............
a. proton dan elektron c. Nukleon dan neutron
b. proton dan neutron d. Elektron dan nukleon

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)

Makassar, 11 Juli 2011

                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran





                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar





Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225






RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 1
W a k t u : 2 x Pertemuan
Materi : Elektrostatika

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang sebagian pengetahuan dasar kelistrikan yang  meliputi pengertian teori atom, elektrostatika, konduktor, isolator dan semikonduktor, arus listrik, tegangan listrik, tahanan listrik beserta satuannya, kode warna untuk tahanan listrik dan cara pembacaannya, sumber-sumber arus listrik, simbol-simbol listrik dan elektronika, dan menerapkannya dalam simulasi perhitungan dan percobaan.

KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Menjelaskan pengertian elektrostatik.
Menjelaskan pengertian muatan listrik.
Menjelaskan benda bermuatan listrik statis.
Menjelaskan perpindahan muatan listrik.
Menjelaskan potensial dan beda potensial.

INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menjelaskan pengertian elektrostatik.
Menjelaskan pengertian muatan listrik.
Menyebutkan hukum muatan listrik .
Proses
Menggambarkan medan listrik suatu bahan atau benda bermuatan.
Menggambarkan interaksi medan listrik dua jenis muatan.

Psikomotor
Menemutunjukkan benda bermuatan listrik statis.
Menggolongkan benda menurut kemampuannya memindahkan muatan listrik.
Menjelaskan pengertian konduktor, isolator, dan semikonduktor.
Menjelaskan potensial dan beda potensial.

Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatia
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian
Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
Setiap benda memiliki muatan positif dan negatif.
Muatan sejenis saling tolak menolak dan muatan tak sejenis tarik menarik.
Arus mengalir dari kutub positif ke kutub negatif.
Benda terbagi atas konduktor, isolator dansemikonduktor.

MATERI POKOK
Elektrostatika

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          :
Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Penggaris plastik
Sisir plastik
Potongan kertas
Kaca
Ebonit
Kain sutra
Kain wool
Rambut kering
Chart
    B.SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah penggaris plastik ( boleh dengan kaca, sisir plastik, dll ) dan potongan kertas.
Pada white board tuliskan kata-kata  elektrostatika
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran

Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  elektrostatika
Meminta siswa menjelaskan pengertian elektrostatik.
Memerintahkan siswa untuk menggosok penggaris plastik ke rambut kering kemudian mendekatkannya ke potongan kertas kecil
Meminta siswa menjelaskan pengertian muatan listrik.
Memerintahkan siswa menggambarkan medan listrik suatu bahan atau benda bermuatan.
Meminta siswa menyebutkan hukum muatan listrik .
Memerintahkan siswa menggambarkan interaksi medan listrik dua jenis muatan.
Meminta siswa menemutunjukkan benda bermuatan listrik statis.
Memerintahkan siswa menggolongkan benda menurut kemampuannya memindahkan muatan listrik.
Meminta siswa menjelaskan pengertian konduktor, isolator, dan semikonduktor.
Meminta siswa menjelaskan potensial dan beda potensial.
Meminta siswa menyampaikan hasil percobaan point 2 dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa baik pada teorinya maupun pada hubungannya dengan kehidupan

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi tentang :
pengertian elektrostatik.
pengertian muatan listrik.
gambar medan listrik suatu bahan atau benda bermuatan.
hukum muatan listrik .
gambar interaksi medan listrik dua jenis muatan.
benda bermuatan listrik statis.
golongan benda menurut kemampuannya memindahkan muatan listrik.
pengertian konduktor, isolator, dan semikonduktor.
potensial dan beda potensial.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas tentang arus listrik dan satuannya.

I. PENILAIAN
Teknik : Demonstrasi / unjuk kerja
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian
Soal / instrumen :
LEMBAR KERJA SISWA

Tujuan :
Mengamati dan menghasilkan muatan listrik dengan cara digosok

Alat dan bahan
Sisir atau penggaris plastik
Ebonit, kain wool, kaca dan sutera ( kalau ada )
Potongan kertas kecil


Langkah kerja :
Gosokkan sisir atau penggaris plastik ke rambut kering.
Dekatkan sisir atau penggaris plastik tadi ke potongan kertas kecil yang telah disiapkan sebelumnya.
Apa yang terjadi ?
Potongan kertas akan menempel pada penggaris atau sisir plastik.
Sesaat kemudian potongan kertas yang menempel akan terlepas.

Permasalahan
Mengapa kertas-kertas kecil dapat menempel pada plastik ?
Jawab : ____________________________________________________________________________________________________________________________________________
Jelaskan mengapa setelah beberapa saat  potongan kertas lepas dari plastik Jawab : ____________________________________________________________________________________________________________________________________________

Kesimpulan apa yag kalian peroleh ?

Jawab : ___________________________________________________________________________________________________________________________________________




LEMBAR KERJA SISWA

Tujuan
Mengamati interaksi antar muatan listrik senama dan tak senama
Alat dan bahan
2 buah penggaris plastik
2 buah  batang kaca
Kain sutra
Kain wool
Statif dan benang
Langkah kerja
Gantunglah salah satu penggaris plastik dengan benang pada statif
Gosoklah salah satu ujung penggaris yang tergantung dengan kain wool
Sesaat kemudian gosok pula penggaris yang lain keras-keras dengan kain wool, kemudian dekatkan dengan penggaris yang digantung. Amati dan catat hasil pengamatanmu pada tabel.
Ulangi langkah 1 dengan menggunakan kaca dan kain sutra. Amati dan catat hasil pengamatanmu pada tabel.
No Keterangan Interaksi antar benda
1
2
3 Penggaris dengan penggaris
Kaca dengan kaca
Penggaris dengan kaca ..............................................................
..............................................................
..............................................................
Permasalahan
Mengapa kedua penggaris setelah digosok dengan kain wool, jika didekatkan tolak menolak ?
Jawab : __________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Mengapa dua kaca yang telah digosok dengan kain sutra didekatkan saling tolang menolak ?
Jawab : __________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Mengapa penggaris yang telah digosok dengan kain wool dan kaca yang telah digosok dengan kain sutra jika didekatkan saling tarik menarik ?
Jawab : __________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Faktor apa yang mempengaruhi benda tarik menarik dan tolak menolak ?
Jawab : __________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Kesimpulan apa yang kalian peroleh ?
Jawab : __________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan benar !
Perhatikan gambar disamping. Apakah yag akan
Terjadi jika elektron dari A pindah ke B ?

Apa yang dimaksud dengan elektrostatika ?
Apa yang terjadi jika dua buah benda didekatkan dimana kedua benda bermuatan :
Sejenis b. Tidak sejenis



Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)

Makassar, 11 Juli 2011
                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran


                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar


Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VII / 1
W a k t u : 1 x Pertemuan
Materi : Arus listrik dan satuannya

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang tahanan listrik (pelawan) yang meliputi pengertian tahanan listrik beserta satuannya, kode warna untuk tahanan listrik dan cara pembacaannya, hukum ohm, hukum kirchoff I dan menerapkannya dalam simulasi perhitungan dan percobaan.

KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Menjelaskan pengertian arus listrik.
Mendeskripsikan satuan arus listrik

INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan pengertian arus listrik.
Menyebutkan  satuan arus listrik dan turunannya.
Proses
Mendeskripsikan arah pengaliran arus listrik
Menyebutkan proses perpindahan arus listrik.

Psikomotor
Menyelesaikan soal dengan rumus  :  I= Q/t

Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatian
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian

Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
Baterai memiliki kutub positif dan kutub negatif.
Pemakaian baterai mempunyai batas waktu.
Air memiliki arah pengaliran arus.

MATERI POKOK
Arus listrik dan satuannya

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          :
Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Batu baterai
Multimeter
Papan PCB
Kabel penghubung
Balon lampu
saklar
Chart
    B.  SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah balon lampu, baterai, kawat, PCB, saklar beserta chart hubungannya.
Pada white board tuliskan kata-kata  arus listrik dan satuannya
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran
Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  arus listrik dan satuannya
Meminta siswa menyebutkan pengertian arus listrik.
Meminta siswa mendeskripsikan arah pengaliran arus listrik.
Memerintahkan siswa menyebutkan proses perpindahan arus listrik.
Memerintahkan siswa menyelesaikan soal tertulis
Meminta siswa menyebutkan  satuan arus listrik dan turunannya.
Memerintahkan siswa membuat rangkaian seperti yang ada pada chart.
Meminta siswa menyampaikan hasil percobaannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa baik pada kode warna tahanan listriknya maupun pada hubungan rangkaiannya.

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi
pengertian arus listrik.
deskripsi arah pengaliran arus listrik.
proses perpindahan arus listrik.
Penyelesaiansoal dengan rumus  :
I= Q/t
satuan arus listrik dan turunannya.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas tegangan listrik dan satuannya

I.  PENILAIAN
Teknik : Demonstrasi / unjuk kerja dan tes tertulis
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian dan pilihan ganda
Soal / instrumen :
Sebutkan contoh gejala-gejala listrik :
Listrik dapat menimbulkan panas, contoh ....................
Listrik dapat menimbulkan cahaya, contoh ....................
Listrik dapat menimbulkan kuat magnet, contoh ...................

Gambarkan 5 buah batu baterai yang disusun secara :
Seri
Paralel

Pada arus air, yang mengalir ialah .........sedang pada arus listrik, yang mengalir ialah ..............

Elektron mengalir dari ..............................ke ...................................

Listrik mengalir dari ...............................ke ......................................

Silanglah jawaban yang dianggap benar !
Kuat arus yang mengalir berbanding terbalik dengan ....................
a.  daya b. Tegangan c. Energi d. Hambatan

Sebuah solder listrik berdaya 30 watt dihubungkan dengan listrik PLN yang bertegangan 250 volt. Kuat arusnya ialah ....................
a. 1 A b. 0,5 A c. 0,12 A d. 1,3 A

Sebuah elemen mempunyai GGL 50 volt dihubungkan dengan sebuah alat elektronika yang mempunyai tahanan 17 ohm. Jika tahanan dalam elemen 3 ohm, maka arus yang mengalir sebesar .....................
a. 2,5 A b. 2,8 A c. 3,1 A d. 3,5 A



Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)


Makassar, 11 Juli 2011

                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran





                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar





Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225
















RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 1
W a k t u : 1 x 40 menit
Materi : Tegangan listrik dan satuannya

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang tahanan listrik (pelawan) yang meliputi pengertian tahanan listrik beserta satuannya, kode warna untuk tahanan listrik dan cara pembacaannya, hukum ohm, hukum kirchoff I dan menerapkannya dalam simulasi perhitungan dan percobaan.

KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Mendeskripsikan tegangan listrik.
Menjelaskan satuan tegangan listrik.

INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan pengertian tegangan listrik.
Menyebutkan symbol dan satuan tegangan listrik.

Proses
-
Psikomotor
Mendeskripsikan proses terjadinya tegangan listrik.

Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatia
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian

Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi



PENGALAMAN BELAJAR
Baterai memiliki kutub positif dan kutub negatif.
Adanya tegangan tinggi dan tegangan rendah.

MATERI POKOK
Tegangan listrik dan satuannya

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          :
Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Baterai
AVOmeter
Jumper
Stopwatch
Chart
    B.  SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah balon lampu, baterai, kawat, PCB, saklar beserta chart hubungannya.
Pada white board tuliskan kata-kata  tegangan listrik dan satuannya
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran
Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  tegangan listrik dan satuannya
Meminta siswa menyebutkan pengertian tegangan listrik.
Meminta siswa mendeskripsikan proses terjadinya tegangan listrik.
Meminta siswam enyebutkan symbol dan satuan tegangan listrik
Memerintahkan siswa membuat rangkaian seperti yang ada pada chart.
Meminta siswa menyampaikan hasil percobaannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa baik pada kode warna tahanan listriknya maupun pada hubungan rangkaiannya.

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi
pengertian tegangan listrik.
proses terjadinya tegangan listrik.
symbol dan satuan tegangan listrik.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas daya listrik dan satuannya

I.  PENILAIAN
Teknik : Demonstrasi / unjuk kerja dan tes tertulis
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian
Soal / instrumen :
Dua buah batu baterai masing-masing bertegangan 2,5 Volt dihubungkan secara seri. Berapa besar tegangan batu baterai seluruhnya ( Vt ) ?
Dua buah batu baterai masing-masing bertegangan 2,5 Volt dihubungkan secara paraleli. Berapa besar tegangan batu baterai seluruhnya ( Vt ) ?
Gambarkan 5 buah batu baterai yang disusun secara :
Seri
Paralel
Jika 5 buah batu baterai disusun secara seri, maka Rt  nya =  ................
Jika 5 buah batu baterai disusun secara paralel, maka Rt  nya =  ................
Tegangan listrik dinyatakan dengan notasi huruf .............dan satuannya adalah .......


Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)


Makassar, 11 Juli 2011

                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran





                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar





Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 1
W a k t u : 1 x 40 menit
Materi : Daya listrik dan satuannya

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang tahanan listrik (pelawan) yang meliputi pengertian tahanan listrik beserta satuannya, kode warna untuk tahanan listrik dan cara pembacaannya, hukum ohm, hukum kirchoff I dan menerapkannya dalam simulasi perhitungan dan percobaan.

KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Menjelaskan satuan daya listrik

INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan pengertian daya listrik.
Menyebutkan symbol dan satuan daya listrik.
Proses
-
Psikomotor
Menyelesaikan soal daya listrik dengan menggunakan rumus :   P = V x I

Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatian
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian

Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
ARTL memiliki besaran daya.


MATERI POKOK
Daya listrik dan satuannya

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          :
Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Baterai
AVOmeter
Jumper
Stopwatch
Chart
 B.  SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah balon lampu, baterai, kawat, PCB, saklar beserta chart hubungannya.
Pada white board tuliskan kata-kata  daya listrik dan satuannya
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran
Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  daya listrik dan satuannya
Meminta siswa menyebutkan pengertian daya listrik.
Meminta siswa menyebutkan symbol dan satuan daya listrik.
Memerintahkan siswa menyelesaikan soal daya listrik dengan menggunakan rumus :
P = V x I

Memerintahkan siswa membuat rangkaian seperti yang ada pada chart.
Meminta siswa menyampaikan hasil percobaannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa baik pada kode warna tahanan listriknya maupun pada hubungan rangkaiannya.

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi
pengertian daya listrik.
symbol dan satuan daya listrik.
Contoh penyelesaian  soal daya listrik dengan menggunakan rumus :   P = V x I
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas isolator, konduktor, semikonduktor dan superkonduktor.

I.  PENILAIAN
Teknik : Demonstrasi / unjuk kerja dan tes tertulis
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian dan pilihan ganda
Soal / instrumen :

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
Energi listrik ialah ................................
Energi listrik dapat berubah menjadi energi kimia, bagaimana prosesnya ................
Besarnya tenaga yang dikeluarkan sumber tegangan dalam usaha untuk mengalirkan arus listrik yang dihitung setiap detik disebut ...............
Suatu pesawat televisi menggunakan tegangan 20 volt, sedang arusnya 5 A. Daya yang digunakan ialah ...............
Daya listrik dinyatakan dengan notasi.............dan satuannya..................
Silanglah jawaban berikut yang dianggap paling benar !
Pada aliran listrik menggunakan beda potensial 250 Volt, dilalui arus 600 mA, maka besarnya daya listrik ialah ..............
a. 100 watt b. 150 watt c. 200 watt d. 250 watt

Energi listrik dinyatakan dengan satuan ........................
a. Wattsekon b. Watt c. Volt d. Ampere
Sebuah televisi menggunakan tegangan 15 Volt dan daya yang digunakan adalah 90 watt. Kuat arus listriknya ialah ..............
 a. 5 A b. 6 A c. 7 A d. 8 A

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)


Makassar, 11 Juli 2011
                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran


                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar



Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 1
W a k t u : 1 x 40 menit
 Materi                                 : Isolator, konduktor, semikonduktor dan  superkonduktor

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang tahanan listrik (pelawan) yang meliputi pengertian tahanan listrik beserta satuannya, kode warna untuk tahanan listrik dan cara pembacaannya, hukum ohm, hukum kirchoff I dan menerapkannya dalam simulasi perhitungan dan percobaan.

KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Mendeskripsikan pengertian Isolator, Konduktor, Semi konduktor, dan superkonduktor.

INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan pengertian Isolator, konduktor, semikonduktor dan superkonduktor.
Menyebutkan macam-macam Isolator, konduktor, semikonduktor dan superkonduktor.
Proses
Menyebutkan bahan-bahan penyusun Isolator, konduktor, semikonduktor dan superkonduktor.

Psikomotor
Menyebutkan sifat-sifat Isolator, konduktor, semikonduktor dan superkonduktor.

Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatia
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian

Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
Keramik tidak dapat menghantarkan listrik.
Penghantar yang terbanyak terbuat dari tembaga.
Ada bahan yang mudah dialiri listrik

MATERI POKOK
Isolator, konduktor, semikonduktor dan  superkonduktor

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          :
Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Baterai
AVOmeter
Jumper
Bermacam-macam bahan isolator, konduktor, dan semikonduktor
Chart
 B.  SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku Keterampilan Elektronika I, Drs. Ahmad Rahman, Ganeca Exact, 1996.
Dasar-dasar Elektronika, Eugene C Lister
Buku paket Fisika 3, PK. Barus & Purnomo Imam, depdikbud, 1995.
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah balon lampu, baterai, kawat, PCB, saklar, bahan isolator dan konduktor beserta chart hubungannya.
Pada white board tuliskan kata-kata  isolator, konduktor, dan semikonduktor
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran
Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  isolator, konduktor, dan semikonduktor
Meminta siswa menyebutkan pengertian isolator, konduktor, dan semikonduktor.
Meminta siswa menyebutkan bahan-bahan yang termasuk isolator, konduktor, dan semikonduktor.
Memerintahkan siswa membuat rangkaian seperti yang ada pada chart.
Meminta siswa menyampaikan hasil percobaannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa baik pada kode warna tahanan listriknya maupun pada hubungan rangkaiannya.

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi
pengertian isolator, konduktor, dan semikonduktor.
Benda-benda yang termasuk sebagai isolator, konduktor, dan semikonduktor
Alasan suatu benda bersifat isolator, konduktor, dan semikonduktor
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas tahanan listrik dan satuannya

I.  PENILAIAN
Teknik : Demonstrasi / unjuk kerja dan tes tertulis
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian dan pilihan ganda
Soal / instrumen :

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !

Zat yang dengan mudah menghantarkan arus listrik disebut ....................
Contoh bahan / benda yang dapat dengan mudah menghantarkan arus listrik ialah..
Mengapa benda konduktor mudah dialiri arus listrik ?
Tuliskan contoh-contoh benda / bahan konduktor, isolator dan semikonduktor !

Perhatikan gambar di samping !
        Apa yang akan terjadi pada percobaan tersebut ?





Silanglah jawaban berikut yang dianggap paling benar !
Suatu zat / bahan yang elektron-elektron pada atomnya tidak dapat lepas dari ikatan intinya disebut ...................
a. Isolator c. Semikonduktor intrinsik
b. Konduktor d. Semikonduktor ekstrinsik

Zat yang sifat konduktansinya dipengaruhi oleh suhu ialah ..................
a. Isolator c. Semikonduktor intrinsik
b. Konduktor d. Semikonduktor ekstrinsik

Benda berikut ini di dalamnya terdapat elektron bebas, kecuali .....................
a. besi b. Baja c. Keramik d. Perak
Berikut ini yang termasuk bahan penyekat ialah ......................
a. germanium b. Tembaga c. Timah d. Mika

Bahan-bahan berikut ini yang mempunyai daya hantar listrik besar ialah ..................
a. mika b. Baja c. Plastik d. Kertas



Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)


Makassar, 11 Juli 2011

                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran





                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar





Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225












RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 1
W a k t u : 4 x Pertemuan
Materi : 1. Tahanan Listrik (pelawan)
 2. Rangkaian seri dan paralel tahanan
 3. Hukum Kirchoff

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang tahanan listrik (pelawan) yang meliputi pengertian tahanan listrik beserta satuannya, kode warna untuk tahanan listrik dan cara pembacaannya, hukum ohm, hukum kirchoff I dan menerapkannya dalam simulasi perhitungan dan percobaan.

KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Pertemuan I :
Menjelaskan Pengertian tahanan listrik
Menyebutkan Satuan tahanan listrik
Membaca nilai tahanan listrik berdasarkan kode warna
Pertemuan II :
Menjelaskan pengertian hukum Ohm.
Mempergunakan simulasi perhitungan dalam hukum Ohm.
Menjelaskan macam-macam hubungan tahanan listrik.
Pertemuan III :
Mempergunakan perhitungan dalam macam-macam hubungan tahanan listrik
Mempergunakan Multimeter untuk membandingkan nilai tahan listrik berdasarkan teori.
Pertemuan IV :
Menjelaskan pengertian Hukum Kirchoff
Mempergunakan simulasi perhitungan Hukum Kirchoff I

INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan pengertian tahanan listrik.
Menyebutkan simbol dan satuan tahanan listrik.
Menyebutkan nilai dari setiap kode warna pada resistor
Menyebutkan bunyi Hukum Kirchoff.

Proses
Menggambarkan bentuk rangkaian seri dan rangkaian paralel untuk tahanan listrik.
Menyebutkan bentuk hubungan resistor dalam hubungan seri dan hubungan paralel
Menyebutkan bunyi Hukum Ohm

Psikomotor
Menentukan nilai I (arus), V atau E (tegangan) dan R (tahanan) dalam suatu simulasi perhitungan.
Mempergunakan rumus Rt = R1 + R2 + R3,…,Rn  untuk hubungan seri.
Mempergunakan rumus 1/Rt = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 +,…,+1/Rn untuk hubungan paralel.
Membaca nilai resistor berdasarkan hasil pengukuran menggunakan multimeter.
Membandingkan nilai resistor berdasarkan pengukuran dan perhitungan untuk melihat fungsi toleransi pada resistor.
Mempergunakan sumulasi perhitungan untuk menentukan nilai tegangan (V), Arus, (I) dan tahanan (R).
Menjelaskan tujuan adanya rangkaian seri dan rangkaian paralel untuk tahanan listrik.
Mempergunakan rumus ∑ Imasuk = ∑ Ikeluar atau I = I1 + I2 + I3 + In
Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatia
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian

Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
Adanya bermacam-macam nilai resistor.
Adanya warna-warna pada badan resistor.
Adanya macam-macam bentuk resistor
Adanya nilai resistor yang tidak terdapat di toko.
Adanya perbedaan arus dari setiap cabang sambungan rangkaian.

MATERI POKOK
Pertemuan I :
Tahanan Listrik (pelawan)
Pengertian tahanan listrik
Satuan tahanan listrik
Macam-macam tahanan listrik

               Pertemuan II :
1.4. Hukum Ohm.

               Pertemuan III :
1.5. Rangkaian seri dan rangkaian paralel untuk tahanan listrik (resistor)
Pertemuan IV :
1.6. Hukum Kirchoff

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          :
Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Resistor
Multimeter
Papan PCB
Chart
    B.SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
Buku Keterampilan Elektronika I, Drs. Ahmad Rahman, Ganeca Exact, 1996.
Dasar-dasar Elektronika, Eugene C Lister
Buku paket Fisika 3, PK. Barus & Purnomo Imam, depdikbud, 1995.
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pertemuan  I :
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah tahanan listrik (pelawan).
Pada white board tuliskan kata-kata  tahanan listrik (pelawan).
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran
Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  tahanan listrik (pelawan).
Meminta siswa menjelaskan pengertian  tahanan listrik (pelawan).
Meminta siswa menyebutkan symbol dan satuan tahanan listrik
Meminta siswa menemutunjukkan macam-macam tahanan listrik.
Memerintahkan siswa meneliti keadaan tahanan listrik.
Meminta siswa menyampaikan hasil penelitiannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa baik pada kode warna tahanan listriknya maupun pada hubungan rangkaiannya.




Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi pengertian tahanan listrik, symbol dan satuan tahanan listrik, macam-macam tahanan listrik, serta kode warna pada resistor.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas Hukum Ohm.

Pertemuan  II  :
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah  tahanan listrik dan AVO meter.
Pada white board tuliskan kata-kata Hukum Ohm.
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran

Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang Hukum Ohm
Meminta siswa menyebutkan bunyi hokum Ohm.
Meminta siswa menjelaskan hubungan antara I (arus), V atau E (tegangan) dan R (tahanan) dalam suatu simulasi perhitungan dengan rumus I = V / R.
Meminta siswa menyebutkan bentuk-bentuk hubungan resistor.
Memerintahkan siswa menyelesaikan soal menyangkut Hukum Ohm.
Meminta siswa menyampaikan hasil pengerjaannya, baik pada aspek rumus perhitungan maupun pada hasilnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa.


PENUTUP
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi bunyi Hukum Ohm, cara menentukan I  (arus), V atau E (tegangan) dan R (tahanan) dalam suatu simulasi perhitungan dengan rumus I = V / R.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas  rangkaian seri dan rangkaian parallel untuk tahanan listrik (resistor).

Pertemuan  III  :
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan beberapa buah tahanan listrik.
Pada white board tuliskan kata-kata rangkaian seri dan rangkaian parallel untuk tahanan listrik.
Menyampaikan kompetensi dasar dan indikator pembelajaran.

Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang hubungan seri dan hubungan parallel untuk tahanan listrik.
Memerintahkan siswa menghitung besar tahanan pengganti Rt dengan mempergunakan rumus Rt = R1 + R2 + R3,…,+ Rn  untuk hubungan seri dan Mempergunakan rumus 1/Rt = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 +,…,+1/Rn untuk hubungan paralel.(secara teori).
Meminta siswa menyampaikan hasil perhitungannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa
Membagi siswa dalam beberapa kelompok kerja dan memberikan lembaran kerja pada masing-masing kelompok.
Meminta kelompok siswa  menghitung nilai tahanan listriknya  berdasarkan kode warna pada badan tahanan listriknya.

PENUTUP
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi  rumus untuk hubungan seri dan hubungan parallel tahanan listrik, cara pembacaan nilai tahanan listrik berdasarkan kode warnanya.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas Hukum Kirchoff.

Pertemuan  IV  :
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan menggambarkan suatu rangkaian listrik.
Pada white board tuliskan kata-kata Hukum Kirchoff.
Menyampaikan kompetensi dasar dan indikator pembelajaran.

Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  Hukum Kirchoff.
Meminta siswa menyebutkan bunyi Hukum Kirchoff.
Memerintahkan siswa menghitung besar  arus masuk dari salah satu cabang rangkaian dengan   Mempergunakan rumus ∑ Imasuk = ∑ Ikeluar atau I = I1 + I2 + I3 + In
Meminta siswa menyampaikan hasil perhitungannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa

PENUTUP
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi  bunyi Hukum Kirchoff,  dan rumus Hukum Kirchoff    ∑ Imasuk = ∑ Ikeluar atau I = I1 + I2 + I3 + In
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas  komponen-komponen listrik dan elektronika.


I.  PENILAIAN
Teknik : Demonstrasi / unjuk kerja dan tes tertulis
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian dan pilihan ganda
Soal / instrumen :

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
Tiga buah tahanan R1 = 45 ohm, R2 = 70 ohm, dan R3 = 105 ohm dihubungkan secara seri. Berapa besar R penggantinya ?
Pada gambar di bawah, berapa Rt ?

Tiga buah baterai dihubungkan paralel masing-masing 1 A. Berapa It yang terkandung ?
Tiga buah baterai dihubungkan seri masing-masing 1 A. Berapa It yang terkandung ?
Bagaimana bunyi hukum ohm ?
Sebuah penghantar yang mem[unyai hambatan 45 ohm dihubungkan dengan tegangan 9 volt. Hitung kuat arus listriknya !
Sebuah bola lampu berdaya 60 watt dipasang pada tegagan PLN 220 V. Hitung kuat arus yang terdapat pada bola lampu tersebut !



Silanglah jawaban berikut yang dianggap paling benar !
Tahanan / hambatan listrik dinyatakan dengan notasi ..................
a. R b. P c. Q d. V

Rangkaian tahanan yang di dalamnya terdapat hubungan seri dan paralel, dinamakan dengan hubungan ......................
a. seri b. Paralel c. Kombinasi d. Seri paralel
Pada gambar dibawah ini, besar Rp ialah ...................






Hukum kirchoff II disebut juga hukum ..................kirchoff
Arus c. Tegangan
Daya d. Listrik










Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)


Makassar, 11 Juli 2011

                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran





                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar





Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225












RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 1
W a k t u : 1 x Pertemuan
Materi : Sumber-sumber arus listrik

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang tahanan listrik (pelawan) yang meliputi pengertian tahanan listrik beserta satuannya, kode warna untuk tahanan listrik dan cara pembacaannya, hukum ohm, hukum kirchoff I dan menerapkannya dalam simulasi perhitungan dan percobaan.

KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Mendeskripsikan sumber-sumber arus listrik

INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan dua macam sumber arus listrik
Proses
Menyebutkan sumber arus listrik DC dan AC.

Psikomotor
Menggambarkan bentuk arus searah dan bolak-balik

Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatia
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian

Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
1.   Dalam reparasi peralatan elektronika terkadang ditemui nilai komponen yang tidak ada di pasaran.
2.  Untuk mengatur besarnya rus yang mengalir dalam suatu blok diperlukan nilai resistor tertentu.

MATERI POKOK
Sumber-sumber listrik

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          :
Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Sumber listrik AC dan DC
Multimeter
Papan PCB
Chart

    B.SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
Buku Keterampilan Elektronika I, Drs. Ahmad Rahman, Ganeca Exact, 1996.
Dasar-dasar Elektronika, Eugene C Lister
Buku paket Fisika 3, PK. Barus & Purnomo Imam, depdikbud, 1995.
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah sumber listrik
Pada white board tuliskan kata-kata  sumber-sumber listrik
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran
Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  sumber-sumber listrik
Meminta siswa menjelaskan pengertian  sumber-sumber listrik
Meminta siswa menyebutkan sumber-sumber listrik yang ada
Meminta siswa menemutunjukkan macam-macam sumber-sumber listrik.
Memerintahkan siswa meneliti keadaan tsumber-sumber listrik
Meminta siswa menyampaikan hasil penelitiannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa baik pada kode warna tahanan listriknya maupun pada hubungan rangkaiannya.

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi sumber-sumber listrik
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas Simbol-simbol listrik dan elektronika

I.  PENILAIAN
Teknik : Demonstrasi / unjuk kerja dan tes tertulis
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian dan pilihan ganda
Soal / instrumen :

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
Suatu aliran listrik yang arah serta besarnya selalu berubah-ubah setiap saat disebut
Contoh-contoh sumber AC antara lain ...........
Tuliskan alat yang dapat membangkitkan tegangan listrik
Aki yang paling banyak digunakan ialah aki jenis ................
Prinsip kerja generator seluruhnya menggunakan prinsip .................
Lihat gambar berikut .

PLN adalah singkatan dari ..............................
Tegangan listrik rumah tangga di Indonesia menggunakan tegangan ....... volt dan frekuensi.........Hz
Umumnya sel surya terbuat dari .......................
Macam-macam pembangkit listrik misalnya ....................
DC Vonverter ialah ...................
Inverter ialah ........................
Fungsi rectifier pada power supply ialah ..................
Fungsi filter pada power supply ialah ..................
Fungsi stabilizer pada power supply ialah ..................
Rangkaian sistem perata tunggal tidak baik untuk rangkaian audio karena .................
Silanglah jawaban berikut yang dianggap paling benar !
Yang membedakan antara alternator dan generator ialah :
Slip ring c. Cincin geser
Komutator d. Eksitasi

Pembangkit listrik yang ada di bakaru termasuk jenis pembangkit listrik :
Tenaga nuklir c. Tenaga uap
Tenaga diesel d. Tenaga air


Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)


Makassar, 11 Juli 2011

                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran





                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar





Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225










RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 1
W a k t u : 2 x Pertemuan
Materi : Multimeter

STANDAR KOMPETENSI
2. Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang pengukuran tegangan, arus, resistansi menggunakan multimeter analog maupun digital dan mampu menggunakan dengan benar peralatan kerja praktek elektronika dan memiliki sikap keselamatan kerja.
.
KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Pertemuan I  :
Menjelaskan pengertian dan kegunaan multimeter
Pertemuan II :
Mengetahui cara membaca skala pada multimeter.
Mempergunakan multitester untuk melakukan pengukuran listrik.


INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan pengertian Multimeter.
Proses
Menjelaskan fungsi multi meter berdasarkan nama AVOmeter.

Psikomotor
Mempergunakan rumus :
 Hasil Pengukuran =    (Posisi Selector Switch)/(Batas Skala Ukur) X   Angka yg ditunjukkan skala
Menentukan posisi selector switch yang tepat pada pengukuran arus, tegangan dan tahanan.
Melakukan pengukuran arus listrik, tegangan AC dan DC serta Tahanan listrik

Afektif
Karakter
Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatia
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian

Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
Adanya Alat ukur untuk mencari kerusakan ARTL
Adanya kutub posisif dan negatif pada baterai

MATERI POKOK
Pertemuan I  :
Multimeter
Pengertian dan kegunaan multimeter
Pengukuran tegangan dengan Voltmeter
               Pertemuan II :
Pengukuran arus dengan Amperemeter
Pengukuran tahanan dengan Ohmmeter

MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          : 1. Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas

     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Multimeter
Papan PCB
Chart
B.  SUMBER BAHAN            :
Buku petunjuk kerja dasar instalasi listrik, depdikbud, 1983
Buku dasar-dasar listrik dan elektronika, supaat dkk, depdikbud, 1987.
LKS
Buku Keterampilan Elektronika I, Drs. Ahmad Rahman, Ganeca Exact, 1996.
Dasar-dasar Elektronika, Eugene C Lister
Sumber lain yang relevan dengan materi
H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pertemuan  I  :
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah multimeter.
Pada white board tuliskan kata-kata  Multimeter.
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran

Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  multimeter.
Meminta siswa menjelaskan pengertian  multimeter.
Meminta siswa menyebutkan fungsi multimeter.
Meminta siswa menemutunjukkan macam-macam multimeter
Memerintahkan siswa mengukur arus listrik, tegangan listrik dan tahanan listrik dengan mempergunakan multimeter.
Meminta siswa menyampaikan hasil penelitiannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa .

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi pengertian multimeter, dan fungsinya.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dilakukan pengukuran arus, tegangan dan tahan listrik dengan menggunakan multimeter.

Pertemuan II  :
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah  tahanan listrik dan AVO meter.
Pada white board tuliskan kata-kata pengukuran arus, tegangan dan tahanan listrik.
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran

Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang cara mengukur arus, tegangan dan tahanan listrik.
Memerintahkan  siswa melakukan pengukuran arus, tegangan dan tahanan listrik.
Meminta siswa menjelaskan hasil pengukurannya.
Memerintahkan siswa menghitung nilai tahanan listrik dengan kode warna dan mengukur pula besarnya tahanan  dengan menggunakan multimeter.
Meminta siswa menyampaikan hasil pengerjaannya, baik pada aspek teoritis maupun pada hasil pengukuran.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa.

PENUTUP
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi cara mengukur arus, tegangan dan tahanan listrik, hasil  pengukuran arus, tegangan dan tahanan listrik dan  hasil pengerjaannya pada tahanan listrik baik pada aspek teoritis maupun pada hasil pengukuran.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan hari itu adalah yang terakhir sebelum memasuki ulangan akhir semester.

I.  PENILAIAN
Teknik : Demonstrasi / unjuk kerja dan tes tertulis
Bentuk Instrumen : Test tertulis uraian dan pilihan ganda
Soal / instrumen :

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !
Kepanjang dari AVOmeter ialah ...................
Fungsi skala ukur pada multimeter ialah ....................
Hasil pengukuran menggunakan multimeter analog menggunakan rumus .......................
Jelaskan fungsi dari :
Selector Switch
Zero Adjuster
Penala Mekanik
Hitunglah arus yang diukur, jika selector switch pada posisi DcmA 500, jarum menunjukkan angka 100 pada skala ukur 0 – 250 !
Diketahui :
Selector switch pada possi OHMS X 10
Jarum menunjukkan angka 250 pada skala ukur 0 – 500
Berapa harga resistor yang sebenarnya ?
Hitunglah tegangan yang diukur jika :
Selector switch pada posisi ACV 500
Jarum menunjukka angka 150 pada skala ukur 0 - 500
Jelaskan cara menggunakan Amperemeter dan Voltmeter pada rangkaian yang akan diukur !

Silanglah jawaban berikut yang dianggap paling benar !
Pada saat selector switch berada pada posisi OHMS, kemudian kebal merah dan hitam dihubungkan, maka :
Jarum bergerak ke kiri c. Jarum tidak bergerak
Jarum bergerak ke kanan d. Jarum bergerak ke kiri dan ke kanan

Jika pada saat melakukan pengukuran tahanan, selector switch diletakkan pada posisi AC Volt, maka :
Jarum bergerak ke kiri
Jarum bergerak ke kanan
Jarum tidak tidak bergerak
Jarum bergerak ke kiri da ke kanan

Untuk mengukur arus pada suatu rangkaian, maka amperemeter dipasang secara........dengan beban.
a. seri b. Paralel c. Dapat seri dapat paralel d. Seri paralel


Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut:
Nilai akhir: Perolehan skor/skor maksimum (70) x skor total (100)


Makassar, 11 Juli 2011

                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran





                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar





Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225












RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Keterampilan Elektro
Kelas/semester : VIII / 2
W a k t u : 4 x Pertemuan
Materi                               : Pembahasan dan pengetesan komponen-komponen listrik dan elektronika

STANDAR KOMPETENSI
Siswa memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang komponen-komponen listrik dan elektronika yang meliputi gambar simbol, fungsi, bentuk komponen, karakteristik, pengetesan dan cara memasang.
KOMPETENSI DASAR
Setelah pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat :
Pertemuan I - VI:
Menjelaskan fungsi dari transformator, lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Menggambar simbol transformator, lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Menyebutkan macam-macam transformator, lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat
Pertemuan VII - X  :
Mempergunakan simulasi perhitungan dalam transformator.
Melakukan pengukuran transformator dengan benar dan aman.
Melakukan penyambungan kabel dengan benar dan rapi.

Pertemuan XI - XIII :
Menjelaskan pengertian komponen aktif dan pasif. Kapasitansi dan kapasitor, dioda, transistor, loundspeaker, mikrofon dan IC.
Menyebutkan macam-macam komponen aktif dan komponen pasif.
Menyebutkan masing-masing fungsi komponen pada komponen aktif dan komponen pasif.

Pertemuan XIV  :
Mempergunakan simulasi perhitungan pada kapasitor.
Menyebut dan mempergunakan rumus kapasitansi serta rumus kapasitansi dalam hubungan seri dan paralel.
Melakukan pengukuran kaki-kaki kapasitor dan transistor.




INDIKATOR
Kognitif
Produk
Menyebutkan fungsi dari transformator, lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Menggambar Simbol dari transformator, lampu sinyal, saklar, stop kontak, steker dan sekering.
Menyebutkan pengertian komponen aktif dan komponen pasif.
Menyebutkan fungsi dari kapasitor dan diode.
Menyebutkan satuan-satuan kapasitansi

Proses
Menyebutkan macam-macam transformator, lampu sinyal, saklar, stop kontak dan steker serta sekering.
Menyebutkan komponen-komponen yang termasuk dalam golongan komponen aktif dan komponen pasif.
Menyebutkan macam-macam kapasitor, diode dan transistor.

Psikomotor
Membaca nilai kapasitas kapasitor
Mempergunakan rumus Np : Ns = Vp : Vs = Is : Ip
Mempergunakan alat ukur untuk mengukur transformator dalam keadaan bertegangan dan tidak bertegangan.
Melakukan penyambungan ekor babi, puntir, bolak-balik, cabang datar dan cabang simpul.
Menyebutkan nama kaki-kaki pada diode dan transistor.
Menjelaskan perbedaan antara Loudspeaker dan mikrofon
Mempergunakan rumus C = Q / V.
Mempergunakan rumus C = C1  + C2   + C3 untuk hubungan jajar kapasitor.
Mempergunakan rumus 1/C = 1/C1 +1/C2 + 1/C3 untuk hubungan deret kapasitor
Melakukan pengukuran untuk menentukan kaki Anoda dan Katoda pada Diode, serta Emitor, Basis, dan Colector pada transistor.

Afektif
Karakter

Kerja sama
Disiplin
Rasa Hormat dan perhatia
Tekun
Tanggung Jawab
Ketelitian


Keterampilan Sosial
Bertanya
Ide atau pendapat
Pendengar
Komunikasi

PENGALAMAN BELAJAR
Adanya perbedaan antara tegangan sumber dan tegangan keluaran pada transformator.
Setiap Alat rumah tangga listrik mempunyai lampu indikator.
Untuk menyalakan dan memadamkan lampu dipergunakan alat bantu.
Setiap instalasi minimal terdapat sebuah sambungan.
Pengalaman berkaraoke.
Adanya tulisan pada badan kapasitor. Dan transistor.
Adanya warna pada dioda.
MATERI POKOK
Pertemuan I - VI
Pembahasan dan pengetesan komponen-komponen listrik dan elektronika
Transformator
Lampu sinyal
Sakelar
Stop kontak
Steker
Sekering
Kabel dan kawat

Pertemuan VII - X
Pembahasan dan pengetesan komponen aktif dan komponen pasif.
Pengertian komponen aktif dan komponen pasif
Kapasitor atau kondensator
Dioda
Transistor
Loundspeaker
Mikrofon
IC (Integrated Circuit )


MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran  : CTL / Pengarahan langsung
Metoda                          : 1. Diskusi
Tanya jawab
Demonstrasi
Pemberian tugas
 
     G.   ALAT DAN SUMBER PELAJARAN
                 A.  Alat /bahan                     :  
Transformator
Kapasitor
Dioda
Transistor
Saklar
Stop kontak
Steker
Sekering
Kabel dan kawat
Multimeter
Papan PCB
Chart
B. SUMBER BAHAN            :
Buku Keterampilan Elektronika I, Drs. Ahmad Rahman, Ganeca Exact, 1996.
Dasar-dasar Elektronika, Eugene C Lister
LKS
Sumber lain yang relevan dengan materi.

H.  KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Pertemuan  V dan VI
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan sebuah  transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Pada white board tuliskan kata-kata  pembahasan dan pengetesan komponen-komponen listrik dan elektronika.
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran
Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang    transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Meminta siswa menjelaskan pengertian    transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Meminta siswa  mengambarkan symbol . transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Meminta siswa menyebutkan fungsi dari transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Meminta siswa menemutunjukkan macam-macam  transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Memerintahkan siswa meneliti keadaan    transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Meminta siswa menyampaikan hasil penelitiannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa .

Penutup
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi   tentang   pengertian transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat,  gambar  symbol . transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.,  fungsi dari transformator, lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat dan macam-macam transformator,  lampu sinyal, saklar dan stop kontak, steker, sekering, kabel dan kawat.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya   akan dibahas  tentang   Pembahasan dan pengetean komponen aktif dan komponen pasif.
Pertemuan  XI - XIII    :

Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan  Kapasitor atau kondensator Dioda Transistor Loundspeaker Mikrofon dan IC (Integrated Circuit )
Pada white board tuliskan kata-kata  Pembahasan dan pengetesan komponen aktif dan komponen pasif.
Menyampaikan kompetensi dasar dan indicator pembelajaran

Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  Pembahasan dan pengetesan komponen aktif dan komponen pasif.
Meminta siswa menyebutkan pengertian komponen aktif dan komponen pasif.
Meminta siswa menyebutkan komponen-komponen yang termasuk dalam golongan komponen aktif dan komponen pasif.
Meminta siswa menyebutkan    macam-macam kapasitor, diode dan transistor.
Meminta siswa menyebutkan     fungsi dari kapasitor dan diode.
Meminta siswa menyebutkan nama kaki-kaki pada diode dan transistor.
Meminta siswa menjelaskan perbedaan antara Loudspeaker dan mikrofon
Memerintahkan siswa meneliti kapasitor, dioda, transistor, loundspeaker, mikrofon dan IC.
Meminta siswa menyampaikan hasil penelitiannya
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa.

PENUTUP
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi  pengertian komponen aktif dan komponen pasif, komponen-komponen yang termasuk dalam golongan komponen aktif dan komponen pasif, macam-macam kapasitor, diode dan transistor, fungsi dari kapasitor dan diode, nama kaki-kaki pada diode dan transistor, perbedaan antara Loudspeaker dan mikrofon.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas  rangkaian seri dan rangkaian parallel untuk tahanan listrik (resistor).

Pertemuan  XIV  :
Pendahuluan
Memotivasi siswa dengan memperlihatkan  kapasitor, diode dan transistor
Pada white board tuliskan kata-kata  perhitungan kapasitansi , diode dan transistor.
Menyampaikan kompetensi dasar dan indikator pembelajaran.
Inti
Menyampaikan tahap demi tahap informasi tentang  perhitungan kapasitansi , diode dan transistor.
Memerintahkan siswa menghitung besar kapasitansi dengan mempergunakan rumus  C = Q / V.
Memerintahkan siswa  membaca nilai kapasitas kapasitor mempergunakan rumus C = C1  + C2   + C3 untuk hubungan jajar kapasitor.dan rumus 1/C = 1/C1 +1/C2 + 1/C3 untuk hubungan deret kapasitor.
Memerintahkan siswa  melakukan pengukuran untuk menentukan kaki Anoda dan Katoda pada Diode, serta Emitor, Basis, dan Colector pada transistor.
Membagi siswa dalam beberapa kelompok kerja dan memberikan lembaran kerja pada masing-masing kelompok.
Meminta kelompok siswa  menghitung nilai kapasitansi  berdasarkan bentuk hubungan kapasitor.
Meminta siswa menyampaikan hasil perhitungannya dengan menyebutkan aspek-aspek penyusunnya.
Memberikan umpan balik (pujian) pada aspek-aspek yang sudah benar terhadap penjelasan siswa .
PENUTUP
Membimbing siswa membuat rangkuman pelajarannya. Rangkuman pembelajaran berisi  tentang  perhitungan kapasitansi , diode dan transistor.
Memberikan informasi kepada siswa bahwa pertemuan selanjutnya akan dibahas  multimeter.

Makassar, 11 Juli 2011

                                    Mengetahui :
                       Kepala SMP Negeri 34 Makassar Guru Mata Pelajaran





                                 Dra. Hj. Rosmini Sannai T Abbas  S.Pd
                                 Nip. 19591231 198903 2 027 Nip. 19700518 199512 1 005

Mengetahui :
Pengawas SMP Dinas Pendidikan
Kota Makassar





Drs. Bahrum, M.Pd
  NIP. 19621231 198703 1 225

Tidak ada komentar:

Posting Komentar